TUGAS TUTORIAL KE 2 PSIKOLOGI PERKEMBANGAN ANAK

 

TUGAS TUTORIAL KE 2

PSIKOLOGI PERKEMBANGAN ANAK

UNIVERSITAS .............

NAMA            : ............

NIM                : ...............

Jawaban Soal no 1:

            pengembangan moral pada usia 4-6 tahun merupakan bagian dari proses pembelajaran anak mulai memahami aturan dasar dalam cara yang sederhana bersifat tidak fleksibel, tidak dapat di ubah dan di buat oleh figure otoritas. Perkembangan moral juga termasuk dalam pemahaman akan emosi dan kekuatannya. Serta kemampuan untuk mengenali emosi tersebut dapat memotivasi individu untuk melakukan sesuatu yang tidak selalu baik atau adil bagi orang lain. Dalam dunia Pendidikan, perkembangan moral anak sering kali dikaitkan dengan Pendidikan karakter.

            Sedangkan perkembangan agama usia 4-6 tahun merupakan sesuatu memahami keberadaan tuhannya secara umum bayangan anak terdapat Tuhan berubah mulai dari yang bersifat fisik, menjadi yang sifatnya semi fisik sampai akhir abstrak tahap pertama tuhan diangap sangat kuat secara fisik tahap kedua tuhan memberikan keuntungan atau kebaikan kemudian sebagai sahabat pribadi untuk tahap selajutnya tuhan adalah pembuat aturan-aturan hukum dan terakhir sebagai semangat atau pengerak aksi-aksi moral.

            Pentinya pengembangan moral dan agama bagi anak usia dini, dalam hal ini tentu orang tua yang paling bertanggung jawab, karena Pendidikan yang utama dan pertama adalah Pendidikan dalam keluarga.

 

Jawaban Soal no 2:

            Pendidikan moral dan agama memang harus ditanamkan sejak masih usia dini, karena sangat penting untuk kehidupan mereka dimasa yang akan datang untuk memiliki Pendidikan moral dan agama yang kuat harus dapat membentuk karakter anak itu sendiri mulai dari cara berkomunikasi dengan teman bersosialisasi dengan lingkungan.

            Adapun aktivitas untuk pengembangan moral dan agama pada anak usia dini dalam kehidupan sehari-hari di antaranya

v  Berdoa untuk segiap kegiatan

Kegiatan ini bertujuan untuk membiasakan anak-anak membaca doa baik itu sebelum dan sesudah beraktivitas dengan berdoa, mereka dapat selalu ingat akan Penciptanya.

v  Mengajak anak ke pengajian

Dengan mengajak anak ikut pengajian bisa melatih kemampuan anak usia dini bersosialiasi.

v  Baca buku

Dengan mengajak anak membaca buku, tentunya dapat melatih perkembangan otak pada anak dan memperbanyak kosakata pada anak.

 

 

Jawaban Soal no 3:

v Perkembangan kognitif anak usia 4-6tahun menurut Piaget adalah suatu priode waktu di mana cara berpikir dan perilaku anak dalam situasi yang beragam menggambarkan struktur mental tertentu yang mendasari. Piaget menyebutkan bahwa segala sesuatu yang dipelajari oleh individu dan berhasil dilakukan, organisasikan sebagai sesuatu skema merupakan sekumpulan pikiran atau kegiatan yang sama serta terorganisasi

Perkembangan kognitif anak usia 4-6 tahun masuk ke dalam tahap praoperasional apa yang sebelumnya telah diperoleh anak dikembngkan Kembali ke dalam bentuk reprentasi mental. Anak mentranfer gagasan tentang objek hubungan sebab akibat-akibat, ruang dan waktu ke dalam peraturan baru dan struktur organisasi yang lebih tinggi. Kemampuan untuk merepresentasikan objek dan kejadian secara mental.

Kemampuan anak melakukan repreasentasi mental dapat terjadi karena anak sudah dapat melakukan fungsi semiotic yaitu kemampuan untuk mengunakan sesuatu objek atau kejadian untuk menganti objek lain

v Keterbatasan- keterbatasan perkembangan kognitif pada anak usia 4-6 tahun merupakan suatu kondisi yang mempengatuhi kemampuan berpikir anak. Biasanya si kecil yang mengalami keterbatansan perkembangan akan memiliki daya ingat rendah, sulit untuk memahami sesuatu, dak memampuan belajar yang tidak baik.

Keterbatasan perkembangan kognitif tidak serta merta terjadi begitu saja, tetapi ada beberapa hal yang menjadi penyebabnya

1.      Cedera Otak

Semua cedera terkait otak yang dapat mempengaruhi seseorang bagi secara fisik, emosional dan sikap. Biasanya permasalahan ini dapat terjadi secara tiba-tiba. Penderita cedera otak umumnya akan sulit untuk mengingat informasi tertentu, dan bahkan kehilangan sebagian memorinya.

2.      Efek samping dari pengobatang tertentu

 Dalam beberapa kasus, keterbatasan perkembangan kognitif dapat terjadi pada seseorang yang menjalani pengobatan tertentu, seperti treatment kemoterapi atau radiasi. Efek samping dari pengobatan tersebut adalah buruknya kemampuan mengingat, perhatian, dan menurunnya kemampuan untuk berkonsentrasi.

3.      Keterbatasan yang tidak diketahui

Banyak keterbatasan kognitif yang tidak memiliki suatu penyebab yang pasti. Bahkan, belum ada penelitian yang menemukan jawabannya. Pada kasus Alzheimer, banyak studi yang menunjukkan bahwa penumpukan deposit plak berkontribusi terhadap perkembangan kondisi ini. Akan tetapi, masih belum jelas bagaimana plak bisa berkembang.

 

Jawaban Soal no 4:

            Beberapa masalah yang dialami anak usia 4-6 tahun. Masalah-masalah ini terutama terkait dengan perkembangan Bahasa dan bicara yang terlambat sekitar 3% dari anak prasekolah mengalami keterlambatan perkembangan Bahasa. Masalah ini biasanya lebih banyak terjadi pada anak laki-laki dibadingkan dengan anak perembuan.

1.      Kesulitan untuk mengungkapkan keingingan secara verbal

Kemampuan untuk mengungkapka ide, keinginan dan perasaan secara verbal mulai perkembangan sejak anak memasuki ulang tahun pertamanya bahkan pada beberapa anak kemampuan ini dapat dikuasai pada usia yang lebih mudah. Kemamouan untuk berkomunikasi dengan orang lain secara verbal ini akan berkembang sejalan dengan bertambahnya usia

2.      Kesulitan untuk berkomunikasi dengan Menggunakan Kalimat Lengkap

Sejalan dengan semakin banyaknya kosakata yang dikuasai anak usia 4-6 tahun anak juga mengembangkan pengertiannya tentang tata Bahasa yang baik melalui interaksi dirinya denga orang-orang dewasa di sekitarnya. Penggunaan kalimat yang kompleks ini dimulai dengan menggabungkan dua penyusunan dua kalimat yang dapat saling berhubungan, misalnya kemarin ibu mengajakku pergi ke pasar dan kami membeli sepatu baru.

Sesunggunya anak-anak usia prasekolah pada umumnya sudah menguasai tata Bahasa dengan baik, namun terkadang mereka cederung sering menyinkat kalimat.

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar