Prinsip penyusunan Kurikulum Operasional Sekolah

 Prinsip penyusunan Kurikulum Operasional Sekolah

Berdasarkan buku panduan pengembangan kurikulum operasional di satuan pendidikan yang diterbitkan oleh Badan Standar Kurikulum dan Assesmen Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Tekhnologi Republik Indonesia. Prinsip penyusuan kurikulum operasional sekolah adalah sebagai berikut :

a.   Berpusat pada peserta didik

yaitu pembelajaran harus memenuhi keragaman potensi, kebutuhan perkembangan dan tahapan belajar, serta kepentingan peserta didik.


b.  
Kontekstual

Menunjukkan kekhasan dan sesuai dengan karakteristik satuan pendidikan, konteks sosial budaya dan lingkungan, serta dunia kerja dan industri (khusus SMK), dan menunjukkan karakteristik atau kekhususan peserta didik berkebutuhan khusus (khusus SLB).

c.   Esensial

yaitu memuat semua unsur informasi penting/utama yang dibutuhkan dan digunakan di satuan pendidikan. Bahasa yang digunakan lugas, ringkas, dan mudah dipahami.

d.   Akuntabel

dapat dipertanggungjawabkan karena berbasis data dan aktual.

e.   Melibatkan berbagai pemangku kepentingan

Pengembangan kurikulum satuan pendidikan melibatkan komite satuan pendidikan dan berbagai pemangku kepentingan, antara lain orang tua, organisasi, berbagai sentra, serta industri dan dunia kerja untuk SMK, di bawah koordinasi dan supervisi dinas pendidikan atau kantor kementerian yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang agama sesuai dengan kewenangannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar