Adalah Syeikh Isa Al-Bayanuni rahimahullah seorang ulama yang berasal dari “Bayanun” salah satu desa yang menjadi bagian kota Aleppo di Suriah merupakan seorang ulama yang begitu cinta kepada Nabi Muhammad SAW, bahkan beliau mendapat julukan “Maddah arrasul” atau sang pemuja Rasulullah SAW sebab mengarang banyak bait syair pujian kepada Rasulullah SAW.
Syeikh Isa Al-Bayanuni
rahimahullah berkata:
Aku bermimpi melihat Nabi Muhammad saw, beliau berkata
kepadaku: "Kami sudah menyiapkan tempat untukmu di dekat kami"
Lantas Syeikh berangkat haji ke Makkah, lantas menziarahi
Rasulullah saw. Tiga hari setelah ziarah, beliau sakit selama beberapa hari
kemudian wafat dan dimakamkan di Pemakaman Baqi'. Setelah beberapa tahun dari
wafatnya, makam beliau dibongkar untuk menguburkan orang yang baru saja meninggal. Ternyata mereka menemukan
jasad Syeikh masih utuh.
Bagaimana jasad beliau tidak utuh, sedangkan beliau berkata
dalam Syairnya:
جسد تمكن حب أحمد فيه ☆ تالله إن الأرض لا تبليه
Jasad yang menyimpan cinta pada Ahmad (Nabi Muhammad),
demi Allah tak kan pernah dimakan bumi.
أو كيف يبليه التراب وحبه ☆ في قلبه ومدحه في فيه
Atau, bagaimana tanah akan memakannya, sedangkan cinta
pada Nabi ada di hatinya, pujiannya ada di lisannya.
أكثر عليه من الصلاة فإنها ☆ نور لقبرك عند ما تأويه
Perbanyaklah Sholawat kepada Nabi, sesungguhnya
sholawatmu akan menjadi cahaya dalam kubur saat kau memasukinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar